Disela-sela kesibukanku dalam bekerja aku sempat menanyakan
kepada beberapa teman dekatku tentang apa si sebuah arti cita-cita buat kamu?
Cita-cita adalah sebuah pertanyaan yang sering kali
ditanyakan sewaktu kita kecil dulu. Dari sini para orangtua atau guru
mengenalkan kita pada salah satu bagian dari kehidupan kita. Dimana mulai terbentuklah
sebuah tujuan hidup. Meski bukan satu-satunya tapi bagian ini agaknya cukuplah
penting terutama untuk proses perkembangan anak. Mereka akan lebih terobsesi
dan dengan ini diharapkan memacu pada hal-hal positif di dalam pembentukan
karakter mereka sendiri.
Namun selang berganti waktu dan tumbuh menjadi besar mereka
hampir lupa akan semua apa yang pernah mereka impikan atau cita-citakan. Hampir
setiap orang yang kutanyai tidak terbesit sedikitpun bayangan mereka tentang
sebuah cita-cita. Bahkan sebagiannya mereka lupa akan apa yang dicita-citakan.
Ada juga yang sebagian menyatakan bingung mau di bawa kemana selanjutnya.
Buat aku sendiri cita-cita adalah sebuah motivasi hidup.
Motivasi untuk membangun kita menuju tujuan yang terarah dan lebih jelas. Meski
cita-cita bukan lah tujuan utama pada sisi kehidupan, namun agaknya bagian ini
cukup penting juga terutama untuk proses pembentukan karakter pribadi yang
lebih unggul. Tinggal kitanya yang menentukan akan sepenting apakah bagian itu
di banding bagian yang lainnya?
Jadi cita-cita itu ya ngga mesti kita wujudin menjadi
sesuatu yang mutlak. Karena pada dasarnya “Apa-apa yang menurut kita baik, belum
tentu baik menurut Allah, dan apa-apa yang menurut kita tidak baik belum tentu
tidak baik bagi Allah. Manusia tidak punya pengetahuan tentangnya. Tapi Allah
maha tahu segalanya.”. Dan percayalah, seberapapun indahnya mimpi kita jauh
lebih indah rencana Allah untuk kita. Meski begitu kita tidak boleh pesimis,
karena semua hal baik yang kita kerjakan tidak akan sia-sia, dan karena Allah
itu ngga pernah tidur.
So? Sampai mana cita-citamu bakal kamu wujudin?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar